Hal ini diungkapkan seorang warga inisial F Gultom (45) saat ditemui kru media disekitaran jalan TB Simatupang kelurahan baru kecamatan siantar utara, persisnya disamping terminal suka dame, Gultom menjelaskan bahwa dilokasi tersebut sudah menjadi arena perjudian dan terlihat banyak anak anak di bawah umur yang ikut bermain di lokasi tersebut, "ungkap Gultom.
Masih menurut Gultom bahkan kepala keluarga penduduk setempat pun sering mangkal dan bermain di arena judi tembak ikan itu, " ujarnya.
"Ini kan akan menjadi pemicu rusaknya rumah tangga masyarakat, dan sepengetahuan saya lokasi ini belum pernah ditindak oleh aparat Kepolisian khususnya Polres pematang siantar, "beber Gultom.
Lain lagi halnya dengan seorang ibu inisial LS (52) yang berdomisili di sekiitaran jalan Piere tandean kelurahan pahlawan, kecamatan siantar timur juga mengatakan, bahwa arena perjudian jenis tembak ikan di belakang pool paradep taxi kompleks SBC juga masih bebas beroperasi yang berdekatan dengan pemukiman penduduk, bahkan hingga larut malam mereka masih tetap buka, "ujar LS.
Kemudian beberapa warga berharap agar pihak kepolisian baik Polres pematang siantar maupun Timsus dari pihak Poldasu agar secepat mungkin memberi tindakan dan menutup lokasi perjudian jenis tembak ikan yang ada di wilayah Hukum Polres Pematang siantar, agar dapat membuat efek jera terhadap pengusaha judi tembak ikan tersebut,apalagi saat ini Pemerintah tengah gencar gencarnya menangani masalah covid -19.
Selanjutnya kru media mencoba konfirmasi kepada Kapolres pematang siantar AKBP Boy SB Siregar SIK,lewat kasat reskrim AKP Edi Sukamto melalui pesan whastapp, hingga berita ini naik ke meja redaksi, belum ada jawaban dari Kasat reskrim terkait bebasnya beroperasi judi tembak ikan di wilkum Polres Pematang siantar. (m.r/Red)
Sumber : media buletinterkini
Editor : Edy MDNews 01