Masalah Gajah di Bener Meriah, Plt Gubernur Aceh Menunggu Road Map dari Kemenhut RI

Bener Meriah, MediaDuniaNews.com - Masalah konflik gajah dan manusia di Kecamatan Pintu Rine Gayo Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh yang telah terjadi sejak Tahun 2011 sampai saat ini yang telah menimbulkan korban jiwa dan besarnya kerugian hasil - hasil pertanian masyarakat, walaupun Pemerintah Kabupaten Bener Meriah telah melakukan upaya pembuatan barir ( parot) dan menghalau gajah yang telah masuk ke pemukiman masyarakat, namum masalah ini belum terselsaikan,  bahkan kawanan gajah saat ini telah memasuki pemukiman masyarakat dan pekarangan sekolah, hal ini berarti kawanan gajah telah menyeberangi jalan raya Takengon - Bireuen.

Masalah serangan gajah ke pemukiman masyarakat ini, saat di konfirmasi media ini  Plt. Gubernur Aceh Ir.  Nova Iriansyah,  MT mengatakan bahwa Pemerintah Aceh saat ini menunggu hasil dari Road Map yang dibuat oleh Kementerian Kehutanan RI." kita nemerlukan 30 ribu hektare untuk kawasan habitat gajah,  seperti yang telah dilakukan daerah - daerah lai,  yang nantinya dapat dijadikan objek wisata,"kata Plt Gubernur Aceh usai meresmikan Aula Dinas Pendidikan Bener Meriah Selasa (21/01/2020).

Setelah adanya Road Map dari Kemenhut RI tersbut,  lanjut Nova Iriansyah baru kita akan duduk bersama dengan beberapa Kepala Daerah terkait dengan lahan yang akan digunakan untuk penetapan kawasan habitat gajah seluas 30 hektare itu.

Sementara itu secara terpisah Koordinator LSM pukes Drs. S. Zetha sangat mengharapkan untuk segera memproses penbuatan RodbMap untuk kawasan habitat gajah,  karena kondisi dilapangan sudah sangat amat mendesak untuk ditemukan solusinya secara comprehensif, "harap S. Zetha.  (Andika)

Editor : Edy MDNews 01