SDN 078013 Turenamohesa, Diduga Tidak Menurunkan Bendera di Malam Hari

Nias Utara (Sumut) - mediadunianews.com|| Sekolah dasar negeri dengan nomor 078013 Turenamohesa, desa lauru fadoro, kecamatan afulu, kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara, Diduga tidak menurunkan bendera di malam hari. (Jumat 20/01/23).

Pemasangan bendera Merah Putih dilakukan di antara waktu matahari terbit dan terbenam, Aturan tentang bendera Merah Putih termaktub dalam Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan.

Pasal 6 ayat (1) dan (2) menyebutkan bahwa pengibaran dan/atau pemasangan bendera negara dilakukan pada waktu antara matahari terbit hingga matahari terbenam.

Aturan pemasangan bendera merah putih sudah diketahui. Selain aturan penggunaan yang benar, ada juga hal-hal yang menjadi larangan yang tidak boleh dilakukan terhadap bendera merah putih. Hal itu diatur dalam Pasal 24 UU Nomor 24 Tahun 2009.

Pada awalnya awak media melihat bendera merah putih yang masih belum di turunkan di hari Minggu 8/01/2023, yang janggal nya bendera tersebut di buat setengah tiang, yang mana di tanggal tersebut bukan hari memperingati kematian melainkan hari Minggu biasa, tentunya tanggal merah yang menandakan libur persatu Minggu yang sudah sewajarnya.

Setelah kejadian tersebut awak media mendatangi lokasi di hari berikutnya Rabu 11/01/2023, pada malam hari jam 20.47 WIB, dari jauh terlihat bendera masih terpampang di atas tiang bendera, dengan demikian awak media yang melihat hal tersebut langsung mengambil gambar potret bendera yang naik di malam hari tanpa sebab dan alasan tertentu, sekaligus menurunkan bendera tersebut yang mana bendera nya di letakkan di jendela agar bisa di naikkan besok pagi.

Setelah awak media mengetahui kejanggalan yang terjadi di hari Minggu bendera setengah tiang, dan bendera tidak di turunkan di malam hari, awak media mencoba untuk bertanya sama seorang pemuda tetangga yang dekat dengan sekolah tersebut dengan menanyakan kronologi benderanya kenapa tidak di turunkan.

"Saat itu pemuda yang enggan disebut kan namanya memberitahu bahwasanya bendera tersebut dari sejak pertanggal 18/08/2022 sudah tidak pernah di turunkan lagi, awak media bertanya siapa yang di tunjuk untuk menurunkan bendera di sore hari, pemuda menjawab yang menurunkan bendera sudah ada anak didik sekolah itu juga bernama Jofan, perlu di ketahui juga yang mana pemuda tersebut juga alumni sekolah tersebut dan dulu waktu masih sekolah dialah salah satu siswa yang di tunjuk menaikkan dan menurunkan bendera saat terbit dan terbenamnya matahari terkecuali senin di hari upacara". Ungkap pemuda yang tidak mau di sebut namanya.

Setelah konfirmasi ke pemuda tersebut awak media pun pamit pergi sehingga berita ini dinaikkan. (Meiji G)

Editor by: Mg-mdnews 
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال