Dua tersangka pelaku pengeroyokan atas korban Jusni Silaban itu, yakni DT(24) dan PR(20) diamankan pihak Polsek Mandau pada hari Senin tanggal 22 November 2021 lalu di Simpang Panam Desa Bumbung Kecamatan Bathin Solapan.
Namun, selaku Korban yang mengalami peristiwa tindak Pidana pengeroyokan tersebut, Jusni Silaban juga mengungkapkan rasa kekecewaannya terhadap kinerja Pihak Polsek Mandau. Pasalnya, pelaku utama dari tindak pidana pengeroyokan terhadap dirinya tersebut masih belum juga diamankan dan masih bebas berkeliaran di wilayah Desa Bumbung.
"Selaku Korban saya sangat mengapresiasi dan sekaligus juga kecewa terhadap kinerja pihak Polsek Mandau. Saya merasa keadilan itu belum berpihak kepada saya sepenuhnya.Dan selaku Warga Negara Republik Indonesia saya sangat berharap keadilan itu bisa berpihak kepada saya .Saya mohon pihak Polsek Mandau dapat segera menangkap seluruh pelaku pengeroyokan terhadap saya. Jangan hanya beberapa pelaku saja yang di amankan", harap Jusni Silaban.
Saat ditemui dan dikonfirmasi oleh awak media, Advokat muda David Purba S.H yang merupakan Kuasa Hukum dari korban menyatakan ucapan terima kasih kepada pihak Kepolisian Resort Mandau,Kab Bengkalis -Riau beserta jajaran atas tindakan tegas dalam menindak lanjuti laporan oleh klien saya.Saya harap pelaku utama dan kawan-kawan dapat ditangkap dalam waktu dekat sesuai dengan konsep Polri yaitu PRESISI.
Terkait hal tersebut awak media mencoba konfirmasi kepada Kapolsek Mandau AKP JL Toruan dan Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan melalui sambungan seluler WhatsApp ,( 23/11/21 ). Namun sampai dengan diterbitkannya berita ini, pihak Kapolsek Mandau dan Kapolres Bengkalis belum memberi tanggapan. (Sunggul Marihot)
Editor : Edy MDNews 01