Fasilitas Umum Untuk Masyarakat, di Kota Sidikalang Sangat Minim Dan Buruk.

DAIRI, mediadunianews.com - 74 Tahun sudah usia Kabupaten Dairi sesuai dengan Perayaan HUT yang di laksanakan ole Pemkab Dairi, di usia itu seperti ini harusnya sudah matangn dalam hal pembangunan di segala sektor juga penataan Kota Sidikalang sebagai Ibukota Kabupaten Dairi.       

    Namun  kenyataanya kondisi  Kota Sidikalang saat ini masih begitu begitu saja. Infrastruktur jalan masih memprihatinkan di seputaran Kota Sidikalang, salah satunya Jalan Sudirman dekat Kantor PLN, Jalan Ahmad Yani ( Batang Beruh )  dengan kondisi tambal sulam dan disana sini ada lobang , demikian ruas Jalan Gereja dan masih banyak lagi ruas jalan dalam Kota Sidikalang yang kondisinya sangat buruk.

   


Drainase yang pada bahu jalan juga dalam perencanaan dan tahap pengerjaan juga terkesan asal asalan sehingga bukan menyelesaikan permasalahan namun mendatangkan permasalahan baru, misalnya jika hujan turun simpang jalan RSUD Sidikalang digenangi air, juga didepan Kantor Kejaksaan Negeri Dairi air dan sampah meluber kebadan jalan. Demikian juga di Jalan Trikora dari Simpang Jalan Sekolah - Toko Sinto jika hujan turun air dan sampah masuk menutupi badan jalan sehingga begitu mengganggu aktivitas masyarakat. 

    Dan salah satu yang menjadi pertanyaan dan keluhan warga termasuk  minimnya  Lampu Penerangan Jalan (LPJ) di mana  banyak yang padam alias tidak nyala, sehingga pada malam hari melintas di Kota Sidikalang harus extra hati hati karena kondisi badan jalan di tambah dengan Lampu Penerangan Jalan  yang tidak nyala namun tergantung di tiang.

    Hal itu jelas dapat di lihat jika melintas dari arah  Sibura bura - Jalan Sisingamangaraja Bawah Sidikalang  dimana Lampu Penerangan Jalan banyak yang tidak menyala.

    Demikian juga hal yang disepanjang Jalan Trikora Sidikalang dimana kawasan ini  sebagai pusat aktifitas ekonomi , perdagangan ( jual beli) hasil bumi, dan pusat perbelanjaan bagi masyarakat Kabupaten Dairi, bisa dilihat dari di sepanjang jalan Trikora  (Simpang Kalang Baru) - Simpang Simto kurang lebih 800 meter hanya ada beberapa buah lampu jalan yang menyala.

   Salah seorang Ibu Boru Simamora (68) yang tinggal di Jalan Teikora Sidikalang dekat Pusat Pasar menanyakan kepada awak media ini kenapa kondisi Lampu Penerangan Jalan tidak menyala. 

     " Kenapa lampu jalan ini tidak menyala ?! Ada di tiang tapi tidak menyala?!" tanya Boru Simamora tampak kesal.

       Lagi lagi Boru Simamora menanyakan kepada Awak mediadunianews.com, kemana biaya lampu jalan yang di bayarkan pelanggan.

     " Kemana biaya lampu jalan yang kami bayar". tanya Boru Simamora seakan akan LIRANEWS ikut bertanggung jawab.

     Hal senada juga di tuturka L. Hutasoit  (58)  Warga Jalan Trikora  Sidikalang, Hutasoit mempertanyakan dan mengeluhkan tanggung jawab Instansi terkait dimana Lampu Penerangan Jalan sangat minim di lokasi tersebut sementara aktifitas masyarakat di lokasi tersebut sebagai pusat kegiatan ekonomi masyarakat.

    " Pemkab Dairi dan Insatansi terkait tutup mata melihat kondisi lampu penerangan jalan yang sangat sangat minim, "ungkap L.Hutasoi.

    Menanggapi informasi dan keluhan masyarakat tersebut Mediadunianews.com mencoba mengelilingi seputaran Kota Sidikalang, benar adanya seperti yang dikeluhkan masyarakat. Seperti dari Simpang - Jalan Persada - Simpang Hutaimbaru sepanjang lebih kurang 1400 meter Lampu Penerangan Jalan yang menyala hanya enam buah itupun ada yang cahayanya redup.

    Hal yang sama terlihat di ruas jalan Kota Sidikalang lainnya dimana banyak Lampu Penerangan Jalan yang tidak berfungsi atau tidak menyala.

    Terkait dengan keluhan masyarakat dan kondisi sebenarnya, Medidumianenews.com mencoba mengkorfirmasi  Pejabat Dinas  terkait di Pemkab Dairi, namun hingga berita ini ditulis belum terjawab, diduga Pejabat terkait sedang sibuk dengan kegiatannya masing masing.  ( Delon Sinaga)

Editor : Edy MDNews 01

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال