Dari informasi yang di himpun, salah seorang anak korban atas nama Erika Loi (lk) menjelaskan bahwa pada hari Minggu, 4 Juli 2021, ayahnya (Basaeli Loi) pergi ke kebun untuk memetik buah pinang dan hingga malam hari ayahnya tidak pulang kerumah.
Karena ke khawatiran keluarga korban, sehingga Erika Loi mencari ayahnya ke kebun pada hari Senin tanggal 5 Juli 2021 sekira pukul 04.00 wib.
Erika Loi yang melakukan pencarian, sekitar 2 kilometer dari rumahnya di Desa Hilinamoniha, ia menemukan ayahnya tergeletak di jalan dan sudah tak bernyawa.
Melihat ayahnya yang sudah tak bernyawa, Erika Loi langsung pulang dan memberitahukan kejadian ini kepada keluarganya dan kepada Kepala Desa Hilinamoniha.
Setelah di telusuri lagi sekitar 30 meter dari tempat di temukannya Basaeli Loi, warga menemukan mayat De'a Harita dengan tak bernyawa dan tergeletak di pinggir jalan.
Khabar penemuan kedua mayat itu membuat heboh warga sekitar. Pihak Kepolisian yang mendapat informasi ini langsung turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut, selain itu, pihak Kodim Nias dan Babinsa Koramil 12/Teluk Dalam juga datang ke lokasi kejadian, dan kedua mayat langsung di bawa ke Puskesmas Hilisataro untuk di otopsi.
Sampai saat ini, belum di ketahui motif pembunuhan kedua korban tersebut, hingga berita ini tayang dan pihak media ini akan memberitakan perkembangan selanjutnya. (M. Bll)
Editor : Edy MDNews 01
Tags
Hukum dan kriminal