Langkat, mediadunianews.co - Minyak mentah asal aceh perlak di duga kuat dengan gampang/mudahnya masuk sumatra utara,.......!!!!! kususnya di kabupaten Langkat.
(11 juni 2018)
Menurut Keterangan dari beberapa warga yg berinisial (m) 45 thn dan (A) 42 thn mengatakan kepada wartawan bahwa di desanya ada masuk minyak mentah ilegal asal aceh perlak yg diangkut menggunakan mobil interkuler.mobil interkulur tersebut dari aceh perlak menuju medan dengan bermuatan minyak mentah yang di duga ilegal, "ujar m dan A/warga.
Untuk mengelabui petugas lantas di jalan raya mereka menggunakan cara unik yaitu. minyak yg sudah dikemas dalam drum, lalu disusun di dalam mobiĺ dan atas drum dimuat dengan kayu agar drum minyak mentah, nah supaya tidak kelihatan pada saat di priksa oleh petugas Polisi/Satlantas di jalan raya, jadi kelihatan rapi seperti mobil yang sedang bermuatan kayu.Sehingga petugas/Polisi lalulintas yg berjaga jaga dengan mudah dilewati oleh pelaku/terkecoh dengan tipu daya mereka. "tutur (m) kepada wartawan.
Mobil interkuler tersebut dapat mengangkut minyak asal perlak aceh sebanyak 128 drum atau sekitar 25,600 liter.dimana setiap satu drum dapat berisi minyak mentah ilegal sebańyak lebih kurang 200 liter,
Mobil interkuler tersebut dari aceh menuju Medan dengan tujuan desa kuwala pesilam kab langkat.untuk mengantar minyak mentah pesanan agen agen minyak sekitar desa kwala pesilam.agen minyak mentah sudah siap menampung minyak mentah ilegal tersebut.minyak mentah ilegal tersebut dibongkar di wilayah perkebunan PT BAHRUNI dan minyak mentah tersebut dilansir ke dapur masakan minyak milik masing masing agen diseputaran desa kwala pesilam.masing masing agen minyak memiliki mobil pic up sendiri sehingga dengan mudah mereka melansir minyak mentah dari mobil interkuler menuju dapur masakan agen.
Hasil masakan minyak mentah asal aceh, dimasak/disuling oleh agen, dan masyarakat dipekerjakan sebagai pemasak/pengolah minyak mentah menjadi tiga jenis bahan bakar minyak yaitu minyak bensin, minyak tanah (lampu), dan minyak solar.
Hasil minyak yang sudah disuling tersebut dijual kembali oleh agen ke daerah lain seperti Medan, brastagi, sibolga, dan seputaran pulau sumatera dengan hasil ke untungan yang sangat memuaskan.'ujar warga (A) menjelaskan kepada wartawan. (69).
Editor : Edy MDNews 01.
(11 juni 2018)
Menurut Keterangan dari beberapa warga yg berinisial (m) 45 thn dan (A) 42 thn mengatakan kepada wartawan bahwa di desanya ada masuk minyak mentah ilegal asal aceh perlak yg diangkut menggunakan mobil interkuler.mobil interkulur tersebut dari aceh perlak menuju medan dengan bermuatan minyak mentah yang di duga ilegal, "ujar m dan A/warga.
Untuk mengelabui petugas lantas di jalan raya mereka menggunakan cara unik yaitu. minyak yg sudah dikemas dalam drum, lalu disusun di dalam mobiĺ dan atas drum dimuat dengan kayu agar drum minyak mentah, nah supaya tidak kelihatan pada saat di priksa oleh petugas Polisi/Satlantas di jalan raya, jadi kelihatan rapi seperti mobil yang sedang bermuatan kayu.Sehingga petugas/Polisi lalulintas yg berjaga jaga dengan mudah dilewati oleh pelaku/terkecoh dengan tipu daya mereka. "tutur (m) kepada wartawan.
Mobil interkuler tersebut dapat mengangkut minyak asal perlak aceh sebanyak 128 drum atau sekitar 25,600 liter.dimana setiap satu drum dapat berisi minyak mentah ilegal sebańyak lebih kurang 200 liter,
Mobil interkuler tersebut dari aceh menuju Medan dengan tujuan desa kuwala pesilam kab langkat.untuk mengantar minyak mentah pesanan agen agen minyak sekitar desa kwala pesilam.agen minyak mentah sudah siap menampung minyak mentah ilegal tersebut.minyak mentah ilegal tersebut dibongkar di wilayah perkebunan PT BAHRUNI dan minyak mentah tersebut dilansir ke dapur masakan minyak milik masing masing agen diseputaran desa kwala pesilam.masing masing agen minyak memiliki mobil pic up sendiri sehingga dengan mudah mereka melansir minyak mentah dari mobil interkuler menuju dapur masakan agen.
Hasil masakan minyak mentah asal aceh, dimasak/disuling oleh agen, dan masyarakat dipekerjakan sebagai pemasak/pengolah minyak mentah menjadi tiga jenis bahan bakar minyak yaitu minyak bensin, minyak tanah (lampu), dan minyak solar.
Hasil minyak yang sudah disuling tersebut dijual kembali oleh agen ke daerah lain seperti Medan, brastagi, sibolga, dan seputaran pulau sumatera dengan hasil ke untungan yang sangat memuaskan.'ujar warga (A) menjelaskan kepada wartawan. (69).
Editor : Edy MDNews 01.
Tags
Daerah