Toba Samosir, mediadunianews.co - Bupati
Toba Samosir Ir. Darwin Siagian mengatakan jika jalan tembus Toba
Samosir ke kabupaten Labura lewat Kecamatan Nassau akan segera tuntas.
Pernyataan ini disampaikan Darwin saat kunjungan langsung ke lokasi
tersebut pada Jumat 18/5/2018).
Saat berbincang-bincang dengan warga Desa Lumban Rau Timur, Bupati yang getol ke pelosok-pelosok ini mengatakan jika dirinya akan berkoordinasi dengan bupati Labura Buyung Sitorus, "katanya.
Koordinasi ini sangat penting, mengingat jalan penghubung kedua kabupaten tersebut berada pada ujung Tobasa dan Labura. "Ini tidak boleh luput dari perhatian kita. Kita ingin tembuskan jalan ini agar masyarakat bisa terbantu mengangkat hasil-hasil perkebunannya. Jalan ini nantinya akan di hotmix, "ungkap Bupati.
Sepanjang 20 km dari Gonting ujung aspal menuju jembatan Sihohom saat ini masih jalan tanah. Ditemukan, sepanjang jalan masih jalan tanah yang masih dalam tahap pelebaran dan perataan badan jalan.
Tahun ini rencananya 6 km akan di hotmix mulai dari ujung aspal Gonting menuju desa Pagar Gunung dengan menggunakan anggaran dari APBD Provinsi.
"Tahun depan (2109-red) saya akan memohon kepada provinsi untuk menyelesaikan sisa yang belum di hotmix sepanjang 14 km lagi, "lanjut beliau.
Keterangan tersebut diiyakan oleh Sikkat Sitompul kabid jalan dan jembatan di dinas PUPR. Beliau ikut mendampingi bupati meninjau proses pengerjaan jalan tersebut.
Awak media yang ikut meninjau lokasi tersebut merasakan perjalanan yang melelahkan dengan lama perjalanan 3,5 jam perjalanan dari Balige menuju jembatan Nahohom.
Perjalanan ini melewati Desa Lumban Rau Timur, Desa Cinta Rame atau dengan jumlah penduduk 539 kepala keluarga atau 2080 jiwa. Kelapa sawit dan karet adalah hasil bumi andalan yang ada di kedua desa tersebut.
"Jika jalan ini selesai dikerjakan maka, harga sawit tidak lagi serendah harga sekarang dan yang pastinya masyarakat akan sejahtera. Itu tujuan kita, "ungkap beliau mengakhiri. (Mtc/Pintor).
Editor : Edy MDNews 01.
Saat berbincang-bincang dengan warga Desa Lumban Rau Timur, Bupati yang getol ke pelosok-pelosok ini mengatakan jika dirinya akan berkoordinasi dengan bupati Labura Buyung Sitorus, "katanya.
Koordinasi ini sangat penting, mengingat jalan penghubung kedua kabupaten tersebut berada pada ujung Tobasa dan Labura. "Ini tidak boleh luput dari perhatian kita. Kita ingin tembuskan jalan ini agar masyarakat bisa terbantu mengangkat hasil-hasil perkebunannya. Jalan ini nantinya akan di hotmix, "ungkap Bupati.
Sepanjang 20 km dari Gonting ujung aspal menuju jembatan Sihohom saat ini masih jalan tanah. Ditemukan, sepanjang jalan masih jalan tanah yang masih dalam tahap pelebaran dan perataan badan jalan.
Tahun ini rencananya 6 km akan di hotmix mulai dari ujung aspal Gonting menuju desa Pagar Gunung dengan menggunakan anggaran dari APBD Provinsi.
"Tahun depan (2109-red) saya akan memohon kepada provinsi untuk menyelesaikan sisa yang belum di hotmix sepanjang 14 km lagi, "lanjut beliau.
Keterangan tersebut diiyakan oleh Sikkat Sitompul kabid jalan dan jembatan di dinas PUPR. Beliau ikut mendampingi bupati meninjau proses pengerjaan jalan tersebut.
Awak media yang ikut meninjau lokasi tersebut merasakan perjalanan yang melelahkan dengan lama perjalanan 3,5 jam perjalanan dari Balige menuju jembatan Nahohom.
Perjalanan ini melewati Desa Lumban Rau Timur, Desa Cinta Rame atau dengan jumlah penduduk 539 kepala keluarga atau 2080 jiwa. Kelapa sawit dan karet adalah hasil bumi andalan yang ada di kedua desa tersebut.
"Jika jalan ini selesai dikerjakan maka, harga sawit tidak lagi serendah harga sekarang dan yang pastinya masyarakat akan sejahtera. Itu tujuan kita, "ungkap beliau mengakhiri. (Mtc/Pintor).
Editor : Edy MDNews 01.
Tags
Daerah