Seperti yang dikatakan sebelumnya Bupati Nias Drs. Sokhiatulo Laoly khususnya yang mengikuti BIMTEK ini untuk menambahkan wawasan wawasan kepala Desa dan juga pendaping Desa serta perangkat desa sehingga tidak ada yang salah menggunakan Dana Desa. Tegasnya.
Beberapa kepala Desa yang mengikuti pembelajaran Bimtek (Bimbingan teknik) ini yang dipimpin Oleh panitian LPKNI (Lembaga Pengembangan Kesatuan Nasional Independen) Julia Putri Noor, mengatakan hari ini, kami sudah bekerja sama dipemerintah Sumut tapi kami mengutamakan dikabupaten Nias khususnya didaerah Nias Induk, "Ujarnya.
Untuk Kepala Desa kami mempersiapkan lokasi untuk mengetahui tentang teori dan hal-hal tentang keuangan dan juga laporan keuangan dengan sumber daya manusia (SDM), artinya Sesudah mengetahui bagaimana SDM itu bisa menjadi lebih siap dan lebih tanggap dalam menghadapi tugas dan tanggungjawabnya, untuk kedepannya dengan Dana Desa yang diturunkan ke Desa.
Julia P. Noor berharap dengan kepala Desa tidak dekat Narkoba sehingga disandingkan dengan teori yang sudah kami paparka sesudahnya. Jadi supaya anggara Desa yang sudah diterima dilaksanakan sesuai prosedur pemerintah, "pintanya.
Salah seorang kepala Desa Bojihona kecamatan Idano Gawo Kabupaten Nias Induk bernama Yusman Harefa mengatakan dengan kami mengikuti kegiatan BIMTEK (Bimbingan Teknik) ini, sangat saya berterimakasih kepada Satuan LPKNI dimana telah memberi teori untuk menambahkan wawasan kami dalam melaksanakan Tugas kami diDesa Masing-masing, semoga teori ini bisa bermanfaat dengan baik, "terang Harefa.
Penulis : Ones.
Editor : Edy MDNews 01.
Tags
Ekonomi